PRABUMULIH, MIK- Setelah menjabat Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) kota Prabumulih, Roy Riady SH melakukan coffee morning dengan wartawan dan organisasi penggiat anti korupsi.
Dalam kegiatan itu, Kajari kota Prabumulih berharap rekan wartawan dan penggiat anti korupsi di kota Prabumulih untuk membantu pihaknya dalam membantu tugas serta bersinergi dengan baik.
“Harapan kita semua bersinergi dan membantu kami dalam melaksanakan tupoksi di kejaksaan kota Prabumulih,” ujarnya.
Roy mengaku dalam penegakan hukum yang paling utama ditegaskan pimpinan adalah penegakan hukum berhati nurani dan pihaknya akan mengawal pembangunan di kota Prabumulih.
“Karena pembangunan ini perlu dikawal dan bermitra dengan beberapa pihak sehingga pembangunan akan berjalan sesuai dengan tujuannya untuk masyarakat,” bebernya.
Pria yang sebelumnya lama menjadi penyidik KPK menegaskan pihaknya akan merespon cepat dan menindaklanjuti jika ada laporan-laporan terkait tindak pidana korupsi.
“Akan kita tindak lanjuti namun dengan SOP prosedur yang benar, artinya dalam menindak harus berbicara alat bukti bukan asumsi atau tidak sesuai dengan kenyataan,” tuturnya.
Pada kesempatan itu juga, Roy Riady menegaskan pihaknya akan melindungi warga yang melapor terkait kasus apapun ke kejaksaan negeri kota Prabumulih sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Sesuai aturan pelapor akan kita lindungi, namun kami heran juga sekarang ini justru pelapor yang melaporkan pasang status telah melaporkan orang, padahal semestinya dilindungi,” katanya berharap semua pihak untuk bersilaturahmi dan menjaga sinergisitas.
Ketua PWI kota Prabumulih, Mulwadi dalam sambutan pada silaturahmi tersebut mengungkapkan jika Kajari Roy Riady merupakan pimpinan Kejaksaan Negeri kota Prabumulih pertama memulai tugas dengan berilaturahmi bersama wartawan dan penggiat anti korupsi.
“Harapan kami silaturahmi terus berlanjut dan informasi bisa disebarkan ke seluruh masyarakat melalui media khususnya terkait penyuluhan hukum untuk masyarakat,” bebernya seraya mengatakan awak media siap menjadi mitra dalam menyampaikan informasi ke masyarakat.
Mengenai hal itu, Ketua Investigas Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara & Pengawas Anggaran (BPI KPNPA) Wilayau Sumsel, Feri Yandi mengaku siap mendukung Kejari Prabumulih dalam melakukan pemberantasn korupsi.
“Demi terciptanya negara yang beraih dari Korupsi, kita dari BPI KPNPA RI siap mendukung Kejari Prabumulih dalam melakukan pemberantasan terhadap oara pelaku pelaku pencuri uang negara,” tegasnya.
