Jakart, Mik – Kang Tb Rahmad selaku Ketua Umum Ormas Barisan Pelopor Indonesia, menyampaikan dinamika yang terjadi belakangan ini. Terutama dengan adanya aksi-aksi mahasiswa di beberapa kota, termasuk rencana aksi besar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia yang akan digelar 11 April nanti.
Kang Tb Rahmad meminta kepada Aparat TNI dan Polri agar tidak represif dalam menghadapi aksi mahasiswa di tegaskan juga bahwa TNI dan Polri dapat tetap disiplin, sesuai tugas pokok dan fungsi serta kewenangannya,”
Kang Tb Rahmad juga menyampaikan bahwa demonstrasi merupakan hak politik semua anak bangsa yakni hak berpendapat yang dijamin Konstitusi dan dilindungi UU.
“Namun jangan sampai aksi Demontrasi merusak fasilitas umum dan infrastruktur yang ada, karena yang rugi kita semua. Suara rakyat pasti didengar oleh pemerintah
Aspirasi mahasiswa merupakan arus yang tidak bisa dibendung dan dihindari ada enam tuntutan yang disampaikan mahasiswa adalah suara rakyat kebanyakan.
“Adik-adik mahasiswa ini sebagai saluran dari suara rakyat. Itu harus dihargai dan diterima dengan baik,” jangan dianggap sebagai musuh negara ujar Kang Tb Rahmad
Oleh karena itu,dirinya mengingatkan kepada aparat keamanan agar kebebasan berpendapat itu harus difasilitasi dengan baik dan jangan dianggap adek adek mahasiswa sebagai musuh dari TNI dan Polri
“Kang Tb Rahmad juga minta kepada Kepolisian, jangan bertindak represif terhadap aksi demonstrasi dalam penyampaian pendapat dan sikap,” ujar kang Tb Rahmad
Terkait suara-suara yang minta agar Jokowi mundur, Kang Tb Rahmad Melihat semua lembaga DPR RI ,MPR,DPD dan sudah menyampaikan komitmennya akan mengawal pemerintahan Presiden Jokowi hingga 2024.
Dalam kesempatan itu Ketua Umum Ormas Barisan Pelopor Indonesia juga meminta kepada jajaran kabinet untuk tidak membuat gaduh situasi nasional dengan statemen terkait perpanjangan jabatan presiden 3 kali karena ini sudah menyalahi konstitusi ,marilah kita bersama sama selaku elemen bangsa dapat menjaga situasi dan kondisi bangsa yang sedang sakit paska pandemi covid 19 , dalam mengeluarkan statemen kepada masyarakat agar dibuat sejuk dan inti nya rakyat minta perhatian dari pemerintah untuk bisa kebutuhan sembako tidak naik dan bisa terjangkau daya beli masyarakat. Tutup Kang Tb Rahmad