Palembang, Mik – Setelah melakukan aksi demonstrasi beberapa hari lalu, Puluhan massa tergabung dalam lembaga Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) kembali melakukan aksi demonstrasi di Sekretariat DPRD Kota Palembang, Senin 27 Maret 2023.
Ketua DPW BPI KPNPA RI Feriyandi mengatakan, kedatangannya ke DPRD Kota Palembang mempertanyakan kinerja Komisi III DPRD Kota palembang terait pengawasan pembangunan dan infrastruktur khsusnya di Kota Palembang. Dimana pekan lalu pihaknya telah melakukan aksi yang sama namun tidak mendatapatkan respon seperti yang diharapkan..
“Kami sangat menyayangkan wakil rakyat tapi tidak menyerap aspirasi rakyat. Jadi masyarakat yang diwakilinya itu dimana?. Kami datang dengan niat yang baik karena pembangunan yang terjadi ini kami nilai tidak tepat sasaran karena di Kota POalembang jalan Banyak rusak tapi ditepian kota tanpa penuduk justru bagus. Ada apa ini? atau jangan-jangan kontraktornya keluarga mereka?,” kata Feri.
Selain itu menurut Feri, kedatangan mereka mempertanyakan terkait pembangunan Jalan Dewan Tanjung Barangan Kecamatan Ilir Barat I (Bangub) yang dikerjakan oleh Arkana Sarana Mandiri alamat kantor di Komplek Sukarame Patra Blok N no 12 A Rt 05 Rw 03 Kel. Kebun Bunga Kec Sukarame.
Menurut Feri, berdasarkan hasil pantauan timnya dilapangan, pembangunan jalan tersebut dinilai kurang bermanfaat bagi masyarakat. Yang mana pembangunan jalan itu tidak ada penduduknya.
“Jadi sangat kami sayangkan pembangunan yang masih sepi penduduk tapi jalannya mewah, sementara di tengah Kota masih banyak jalan yang rusak dan butuh perhatian,” tegasnya.
Dalam aksi tersebut, feri juga menyayangkan tidak ada anggota DPRD kota Palembang yang menyambut aksi yang dilakukan. Hanya dikirim perwakilan saja untuk menyambut aksi yang dilakukan.
“Kita itu ingin melihat bagaimana pengawasan dari Komisi III ko’ bisa bangun jalan seperti ini. Sangat disayangkan. Apalagi saat kita melakukan aksi yang kedua kalinya tidak ada anggota dewan yang menyambut. Jadi wakil rakyat bagaimana ini,” katanya.
Selain itu, kedatangan mereka juga menyampaikan terkait kinerja Komisi III DPRD Kota Palembang tentang pengawasan penggunaan dana untuk pemeliharaan rutin TA 2020, 2021 dan 2022 yang mencapai ratusan miliar.
Kemudian pembangunan jalan Demang tanjung boring, Pemeliharaan jalan pipa reja, pembuatan saluran air di Macan Kumbang, Jalan talang buruk dan sejumlah lainnya di Kota Palembang.
“Jadi kami ingin tahu bagaimana pengawasan yang dilakukan komisi III?,” tambahnya.
Oleh sebab itu, Feri mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan aksi demonstrasi lagi terkait pekerjaan tersebut yang juga tidak sesuai spek ke aparat penegak hukum.